Tepat
Tepat dibawah pantulan
sinar bohlam yang mengedikkan butiran cahayanya. Aku menatap dalam, lalu
memanggil hatiku yang menari di dalam karangan. Mengapa harus menarik aku
kedalam ceritamu. Sesungguhnya aku memiliki keheningan dalam setiap waktuku.
Dan pada waktu itu aku merasa menyatu. Tepat sekali aku “Tertutup”.
0 komentar:
Posting Komentar